Selasa, 05 Agustus 2014

Dilema

Saat aq mndengar asumsi2 yg beliau berikan...rasanya skt bgt...sepicik itu kah dia memikirkan tentang orng2 terdekat ku...orng2 yg aku sayang...orang2 yg aq jaga smpai titik darah penghabisan ku...

Manusia egois....dia berfikir klu dia sempurna...
Semua orng2 disekelilingnya dianggap hina
Manusia egois...dia begitu mudah nya memporak poranda kan keluarga nya...

Ya Allah...aku bnar2 dilema...
Tak ku sangka dia jadi duri dlm daging. .
Aq takut suatu saat nanti dia akan menghancurkan keluarga ku...
Rumah tangga ku...
Ya Allah. ..aq berlindung kepadamu dari orng2 yg akan menzalimi ku...
Ya Allah. .. aq berlindung kpdmu atas semua kegundahan dihati ku
Ya Allah...jaga orng2 yg Ku cinta...ku titip mereka pda mu...ku percaya...yg benar tak kan pernah kalah...
Aamiinn. ..aamiin ya rabbalalamin...

Senin, 14 Juli 2014


Pernah bertanya-tanya tentang apa yang dia lakukan?
Bagaimana semua itu berubah menjadi kebohongan?
Kadang-kadang saya berpikir bahwa lebih baik untuk tidak pernah bertanya mengapa ?

Dimana ada keinginan
Ada akan menjadi api
Dimana ada api
Seseorang pasti akan terbakar
Tapi karena luka bakar
Tidak berarti Anda akan mati
Kau harus bangkit dan mencoba, dan mencoba, dan mencoba
Harus bangun dan mencoba, dan mencoba, dan mencoba
Kau harus bangkit dan mencoba, dan mencoba, dan mencoba

Pernah khawatir bahwa mungkin hancur
Dan apakah itu membuat Anda ingin menangis?
Ketika Anda berada di luar sana melakukan apa yang Anda lakukan ?

Tuhan...
disaat semua menjadi hambar...
disaat semua menjadi kaku...
disaat semua menjadi luka...
dan disaat semua menjadi tak berdaya...

Aku Lelah...
Lelah dengan semua yang ada...
Lelah dengan kekalutan yang tercipta
Lelah dengan segala bentuk usaha...

Apa yang harus aku lakukan...
disaat asa ku berbenturan dengan luka
disaat indah ku kan jadi sirna

Apa yang harus aku lakukan...
saat derita slalu saja menghampiri jiwa..
saat bahagia tak kunjung tiba...
Aku Terluka....
Aku Kecewa...
Aku Putus Asa..

Tetes demi tetes air mata...
Tak bisa di seka...
Butiran demi butiran menggoreskan luka...
Aku Sakit Tuhan....
Aku Teramat Sakit

Sang Penjaga Hati
tak lagi menjaga hati...
Sang Pemilik Hati...
sudah tak lagi dihati...

Ingin Akhiri semua,tapi...tak berakhir...
Ingin Sudahi semua, tapi...tak berkesudahan..
Ingin Lari dan tinggalkan semua, tapi ...tak bisa meninggalkan

Lagi dan Lagi aku terluka...

Rabu, 09 Juli 2014

Disaat Rasa Menggetarkan hati
Disaat Pikiran terpuruk pada rasa curiga
Dan disaat raga lepas dari rasa percaya
Apa yang akan dilakukan ?
Apa yang harus diabaikan ?
Apa yang harus dikorbankan ?

Lagi..lagi dan lagi...
Hati ku dinodai rasa curiga..
Akankah ini kan slalu menghantui hidupku ? 

Minggu, 23 Oktober 2011

Kisah perahu yang bertepi



Perahu itu ….
sarat dengan debu
sarat dengan kotoran
penuh keausan.
Berulangkali ….
ombak ganas menerjang kegagahannya
kabut tebal menghalangi jarak pandang
badai mencoba ketegarannya.
suatu saat … perahu itu hampir
karam …..
oleng dan tenggelam.
Ganasnya kehidupan
badai dan gelombang air laut
terasa semakin menggerogoti …
keterbatasan,
Kekurangan,
Kelemahan.
Di sisi lain perjalanan perahu
tampak pelabuhan memanggilnya
perahu tersenyum penuh keraguan
ketidak pastian …
dalam hati
perahu penuh berharap ….
Duhai pelabuhan …
ijinkan aku berharap akan …
kejujuranmu …
kepastianmu …
ketulusan cinta kasihmu
dan ….
hangat belaian sayangmu
Perlahan …
dan pasti
pelabuhan melambaikan kasihnya
mengajak perahu untuk merapat
tali pengikat ia ulurkan
perahu tampak tenang gembira

Ia kaitkan tali kasih pada ujung
sedikit demi sedikit ….
perlahan demi perlahan …
cinta, kasih sayang dan rindu saling bertemu
desah nafas terdengar
belaian lembut terungkap
kehangatan tergambar ….
kemesraan tercipta ….
Perahu dalam pelabuhan terakhirnya
bak, takkan berpisah lagi
dalam kerapatan keduanya berucap …
tak ingin saling melupakan …
meninggalkan ……
menyakiti ……  bahagia
Perahu tenang dan damai di sisi pelabuhannya
tali kait pelabuhan menggenggam erat perahu
perahu tak ingin lagi meninggalkan pelabuhan
untuk berlayar …
berlabuh ….
dan petualangan ….
tinggalah mereka menatap
ombak ganas …
kabut tebal …
dan badai keras di kejauhan
Ombak, badai dan kabut
adalah saksi awal dari sebuah episode baru
tentang hasrat mereka untuk bersatu
pada satu tambatan
satu ikatan tali kasih sayang dan cinta
Saat ini ….
perahuku telah merapat pada pelabuhanmu
yang terakhir,
penghabisan,
dan enggan …
takkan lagi berlayar menjauh darimu.

ciNTA

CiNtA aDaLaH dUa siSi maTa uaNg
hArUs mEmiLih dAn bErAni mEmiLih
pEneNtuaN piLihaAN aDalAh 2 kEgaLaUan yANg sUliT diHitUNg dEnGan mAteMatiKA
sEpeRti bErMaiN dAdu
kAlaH meNAng aDaLah seBuaH pRediKSi mAti yANg hAruS dibAyaR
aDakaH ciNta yANg sAngGup mEnJawAb seMua iNi ?
……….ciNta aDalAh piLihAN yANg tAk pErNah bErAkhiR
mEmiLih uNtuK mEnDapAtkAN ciNta dAn mEnJaDi piLihAN uNtuK biSa mEnciNtai dAn diCiNtAi.